REVIEW JURNAL SISTEM PAKAR PENGENALAN BAKAT DAN MINAT ANAK DENGAN METODE FORWARD CHAINING
SISTEM PAKAR PENGENALAN BAKAT DAN MINAT ANAK DENGAN METODE FORWARD CHAINING
1. LATAR BELAKANG
Setiap manusia memiliki minat, dan bakat yang berbeda. Minat merupakan dorongan yang kuat
bagi seseorang untuk melakukan sesuatu yang menjadi keinginannya. Bakat sendiri merupakan
kemampuan yang sudah ada atau bawaan sejak lahir atau kemampuan yang bisa dilatih untuk
bisa menguasai hal yang diminati. potensi anak harus dirangsang terlebih dahulu sehingga dapat
terlihat sebagi suatu kecakapan, pengetahuan dan keterampilankhusus yang menjadi bekal
hidupnya. salah satu cara mengenali bakat dan minat anak dibutuhkan suatu tes untuk memahami
temperamen dan kepribadian anak, memahami kecerdasan majemuk serta mengenali arah minat
anak. Tes diterapkan pada sebuah sistem pakar dengan menggunakan metode Forward Chaining
untuk membantu mengetahui jenis kecerdasan pada anak. Setiap jenis kecerdasan anak memiliki
beberapa potensi bakat dan minat khusus anak. Sistem pakar tersebut diimplementasikan pada
sebuah bahasa pemrograman Visual Basic 6.0. Hasil dari penelitian ini di peroleh keputusan
alternatif untuk mengenal jenis kecerdasan anak yang menunjukkan potensi bakat dan minat anak.
Sehingga bakat tersebut dapat lebih dikembangkan.
2. TUJUAN
Minat merupakan dorongan yang kuat bagi seseorang untuk melakukan segala
sesuatu yang menjadi keinginannya, yang dapat mengarahkan bakat dan keberadaannya
merupakan faktor utama dalam pengembangan bakat. Bakat sendiri merupakan
kemampuan yang sudah ada atau dibawa sejak lahir atau kemampuan yang bisa dilatih
untuk bisa menguasai hal yang diminati (Ahmadi dan Soleh,2005). Dengan kata lain setiap
anak dianugrahi minat dan bakat yang berbeda-beda satu dengan yang lain yang harus
dirangsang terlebih dahulu sehingga dapat terlihat sebagi suatu kecakapan, pengetahuan dan
keterampilankhusus yang menjadi bekal hidupnya kelak. Sehingga bakat akan benar-benar
terealisasi jika telah ditunjang dengan minat, latihan, pengetahuan, pengalaman agar bakat
terssebut dapat teraktualisasi dengan baik. Maka salah satu cara mengenali bakat dan minat
anak dibutuhkan suatu tes untuk memahami temperamen dan kepribadian anak, memahami
kecerdasan majemuk serta mengenali arah minat anak. Sehingga akan lebih mudah bagi
orang tua untuk mengarahkan bakat dan minat anak. Suatu tes pengenalan bakat dapat
diterapkan pada sebuah sistem pendukung keputusan untuk membantu mengetahui hasil tes
yang diinginkan. Dalam proses komputerisasi ini bisa menggunakan Sistem Pendukung
Keputusan yang selanjutnya akan menjadi pembahasan dalam penelitian ini.
3. METODE
Forward chaining adalah teknik pencarian yang dimulai dengan fakta yang
diketahui, kemudian mencocokan fakta-fakta tersebut dengan bagian IF dari
rules IF-THEN. Jika ada fakta yang cocok dengan bagian IF, maka rule
tersebut dieksekusi. Bila sebuah rule dieksekusi maka sebuah fakta baru
(bagian THEN) ditambahkan ke dalam database. Setiap kali pencocokan,
dimulai dari rule teratas. Setiap rule hanya boleh dieksekusi sekali saja. Proses
pencocokan berhenti bila tidak ada lagi rule yang bisa dieksekusi. Pada
metode ini, data digunakan untuk menentukan aturan mana yang akan dijalankan.
Metode inferensi forward chaining cocok digunakan untuk menangani masalah
pengendalian (controlling) dan peramalan (prognosis).
4. PEMBAHASAN
A. Perancangan Interface Aplikasi
Perancangan interface Sistem Pendukung Keputusan ini dibangun dengan bahasa
pemprograman visual basic 6.0 enterprice edition.
a.Merancang tampilan menu utama
b.Merancang form input data anak
c.Merancang form kuesioner
B. Hasil Interface Aplikasi
Setelah dilakukan perancangan interface, dilakukan pengujian untuk melihat apakah
hasil perancangan dapat berjalan sesuai harapan.
a.Menampilkan menu yang dapat diakses oleh user ketika pertama kali membuka
program.
b.Menampilkan form yang harus diisi data anak yang akan melakukan tes kuis untuk diketahui
jenis kecerdasannya.
c.Menampilkan form berisi kuis pernyataan yang harus dipilih salah satu untuk menentukan jenis
kecerdasan anak.
d.Menampilkan laporan hasil tes yang sudah dilakukan
5. KESIMPULAN
Penerapan metode forward chaining dalam system pakar pengenalan bakat dan minat
ini diperoleh keterangan mengenai jenis kecerdasan anak yang diimplikasikan pada jenis
bakat dan minat anak untuk alternatif karir yang bisa diterapkan guna pengembangan
bakat anak.
Hasil pengenalan bakat anak berdasarkan akuisisi pengetahuan dari pakar yang
bersangkutan menunjukkan system ini telah teruji validitasnya untuk mengenalkan jenis
kecerdasan dan alternatif bakat anak.
Komentar
Posting Komentar